✔ Kemudahan Dan Prestasi Pondok Pesantren Cerdik Aiklomak Lotim
Lahan dan Bangunan
Sampai dengan tahun 2017, Pondok Pesantren Cendekia DLM NW dibangun di atas tanah seluas 10.000 M2 (satu hektar) dengan 2 lokasi, yakni di depan SDN 3 Aikmel Utara seluas 3.600 M2 (36 are) dan di belakang SDN 3 Aikmel Utara seluas 6.400 M2 (64 are).Di samping itu, Cendekia juga memiliki lahar seluas 35.000 are (3,5 hektar) sekitar 800 meter arah barat dari lokasi pondok.
Pada lahan di depan SDN 3 Aikmel telah dibangun sebuah kantor permanen, 4 ruang kelas semi permanen, 2 unit asrama semi permanen, 3 unit kamar mandi, satu buah kolam untuk air minum, satu buah dapur umum permanen, ruang praktik jurusan tata busana, ruang koperasi, dan sembilan gazebo untuk pengasuh.
Baca Juga : PEMBINAAN SANTRI
Bangun-bangunan di lokasi ini sengaja dibentuk semi permanen dengan memakai pagar bambu dan papan. Ini dimaksudkan untuk melestarikan tampilan pondok-pondok pesantren zaman dulu. Di samping itu untuk memanfaatkan potensi alam dan kultur tanah yang tidak rata. Pemanfaatan potensi alam yang banyak air dan kultur tanah yang cocok dibentuk kolam. Untuk itu seluru berdiri semi permanen di lokasi ini dibangun di atas kolam. Kolam-kolam ini sekaligus sebagai daerah praktik siswa Sekolah Menengah kejuruan jurusan kebijaksanaan daya ikan air tawar. Di samping itu, untuk memperlihatkan manfaat bagi para pengerajin pagar bambu yang ada di Wanasaba.
Gazebo/Lumbung yang dalam bahasa Sasak yang diberdiri di komplek Pondok Pesantren Cendekia DLM NW sengaja didesain dengan bangunan tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk melestarikan nilai-nilai budaya suku Sasak sekaligus untuk mewujudkan visi pondok ini sebagai lokasi berwisata, yakni wisata budaya. Bila ada orang yang ingin melihat bangunan orisinil suku Sasak maka datanglah ke Cendekia. Lumbung-lumbung ini bukan dibentuk kini tetapi dicari di tengah-tengah masyarakat yang telah dibentuk puluhan tahun yang silam. Bahkan salah satu lumbung tersebut dibentuk pada tahun 1943. Di rencanakan ke depan di kompleks pondok ini akan didirikan 25 lumbung. Tiap lumbung akan diberikan nama dengan Nama Nabi, yakni dari Nabi Adam hingga dengan Nabi Muhammad Saw.
Baca Juga : DAFTAR BIODATA PENGASUH PONDOK PESANTREN CENDEKIA AIKLOMAK
Dengan demikian lumbung ini juga sebagai media pembelajaran bagi para santri untuk menghapal nama-nama Rasul Allah. Lumbungan akan menjadi daerah wali santri yang ingin menginap melihat putra-putri pada ketika kunjungan, yakni Kamis ahad pertama dan ahad ketiga. Wali sanggup menginap pada malam jumat dan pagi atau sore jumat pulang. Wali santri juga sanggup mencuci dan jumatan di pondok. Diharapkan wali santri yang memakai (nginap) di lumbung (gazebo) sanggup memperlihatkan infak (sumbangan) ke pondok dengan perhitungan harga semen 1- 2 sak. Wali santri sanggup membawa masakan untuk putra-putrinya dan makan bersama pada malam hari bersama anak-anaknya di gazebo. Untuk makan pagi dan siang wali santri sanggup ikut makan di dapur bersama putra putrinya ala santri. Ke depan Cendekia juga akan membangun kantin/warung untuk santri/wali santri atau pengunjung lainnya. Untuk ketika ini lumbung (gazebo) ini ditempati oleh para pengasuh yang tinggal di pondok selama 24 jam.
Baca Juga : DAFTAR BIODATA PENGASUH PONDOK PESANTREN CENDEKIA AIKLOMAK
Dengan demikian lumbung ini juga sebagai media pembelajaran bagi para santri untuk menghapal nama-nama Rasul Allah. Lumbungan akan menjadi daerah wali santri yang ingin menginap melihat putra-putri pada ketika kunjungan, yakni Kamis ahad pertama dan ahad ketiga. Wali sanggup menginap pada malam jumat dan pagi atau sore jumat pulang. Wali santri juga sanggup mencuci dan jumatan di pondok. Diharapkan wali santri yang memakai (nginap) di lumbung (gazebo) sanggup memperlihatkan infak (sumbangan) ke pondok dengan perhitungan harga semen 1- 2 sak. Wali santri sanggup membawa masakan untuk putra-putrinya dan makan bersama pada malam hari bersama anak-anaknya di gazebo. Untuk makan pagi dan siang wali santri sanggup ikut makan di dapur bersama putra putrinya ala santri. Ke depan Cendekia juga akan membangun kantin/warung untuk santri/wali santri atau pengunjung lainnya. Untuk ketika ini lumbung (gazebo) ini ditempati oleh para pengasuh yang tinggal di pondok selama 24 jam.
Pada lahan yang 64 are sudah berdiri sebuah masjid dengan konstruksi lantai 2 dengan ukuran 32 x 23 M2. Sejak bulan Juli 2016 lantai pertama telah dipakai untuk kegiatan santri dan kegiatan pondok lainnya. Masjid ini di samping sebagai sobat beribadah, juga sebagai daerah pengajian, dan ruang kelas sekolah formal untuk kelas banin. Bahkan untuk tahun 2017, masjid ini akan disket 2 gang sebagai asrama sementara santri banin. Di lantai dasar masjid dibangun kamar mandi/tempat wudu dengan ukuran 27 x 4 m2. D lokasi ini sedang di berdiri asrama santri dengan kontruksi lantai 4, dengan ukuran 45 x 13 M2. Saat ini sedang proses pengecoran lantai dasar. Di lokasi ini juga telah terbangun 2 buah gazebo. Di komplek masjid terdapat perpustakaan , stasiun radio siaran RDL 92.0 FM, kantor Rumah Rehab Cendekia, dan ruangan mudir.
Prestasi
Santri Cendekia angkatan perdana tahun 2014 telah simpulan pada tahun 2017 sebanyak 36 orang. Para santri angkatan perdana ini telah tercatat sebagai pejuang di Cendekia. Mereka telah memperoleh banyak prestasi untuk Cendekia yang diikuti oleh santri angkatan ke-2, ke-3, dan seterusnya. Santri angkatan perdana ini telah diikutkan dalam banyak sekali jenis lomba. Walau dalam keterbatasan namun mereka tetap bersemangat dan tidak sedikit mendapat juara.
Baca Juga : Lembaga-Lembaga di Pontren Cendekia
Semangat berlomba untuk para santri ini terus dikembangkan di Cendekia. Alhamdulillah banyak prestasi yang diraih oleh para santri terutama untuk tingkat Kabupaten Lombok Timur. Salah satu yang paling menonjol yakni Sekolah Menengah kejuruan Cendekia menjadi juara satu pada lomba Debat Bahasa Inggris tingkat Sekolah Menengah kejuruan yang diadakan oleh Dikpora Lombok Timur pada tahun 2016. Tahun 2017 pun Sekolah Menengah kejuruan Cendekia telah bersiap untuk mengulangi kemenangan tersebut tetapi sayang UPT Dikmen Lombok Timur tidak mengadakan, dan banyak perlombaan-perlombaan yang lain yang dijuarai oleh santri Cendekia.
Baca Juga : Lembaga-Lembaga di Pontren Cendekia
Semangat berlomba untuk para santri ini terus dikembangkan di Cendekia. Alhamdulillah banyak prestasi yang diraih oleh para santri terutama untuk tingkat Kabupaten Lombok Timur. Salah satu yang paling menonjol yakni Sekolah Menengah kejuruan Cendekia menjadi juara satu pada lomba Debat Bahasa Inggris tingkat Sekolah Menengah kejuruan yang diadakan oleh Dikpora Lombok Timur pada tahun 2016. Tahun 2017 pun Sekolah Menengah kejuruan Cendekia telah bersiap untuk mengulangi kemenangan tersebut tetapi sayang UPT Dikmen Lombok Timur tidak mengadakan, dan banyak perlombaan-perlombaan yang lain yang dijuarai oleh santri Cendekia.
Cendekia Saince Compation (CSC)
Cendekia Saince Compation (CSC) yakni kompetisi sain terpelajar merupakan wadah perlombaan yang diselenggarakan di Cendekia untuk berbagi prestasi siswa/santri yang berada di luar Cendekia. Ini yakni wadah perlombaan dalam bidang IPA dan matematika yang di selenggarakan oleh Pondok Pesantren Cendekia dan santri Cendekia dihentikan mengikutinya. Lomba ini diikuti oleh siswa SD/MI dan SMP/MTs. Lomba ini diselenggarakan pada bulan Nopember. Lomba ini dimulai pada tahun 2016 dan akan terus dilaksanakan menjadi kegiatan tahunan di Cendekia.
Baca Juga : JURUSAN DAN EKSTRAKURIKULER PONDOK
Siswa yang mendapat 10 besar dalam lomba ini bila melanjutkan di Cendekia diberikan dispensasi dalam daftar ulang 50 %. Misalnya pada tahun 2017 ini daftar ulang di Cendekia Rp 2.000.000,- maka peraih sepuluh besar dalam CSC hanya mendaftar ulang Rp 1.000.000,-. Pada ketika CSC dilaksanakan para akseptor diajak untuk menjadi santri selama satu hari alasannya yakni CSC ini dilaksanakan selama satu hari. Hari itu juga diumumkan para juara. CSC dilaksanakan dalam 2 tahap, yakni tahap pertama diikuti oleh seluruh akseptor dan tahap kedua diikuti oleh peraih 10 besar untuk memperebutkan juara 1,2, dan 3 dalam bidang IPA dan Matematika. Peserta diajak untuk sholat berjamaah zohor dan ashar. Peserta diberikan makan siang menyerupai makannya para santri. Antri dengan membawa piring yang disediakan oleh panitia. Tentu akseptor yang mengikuti CSC ini mengeluarkan uang registrasi yang salah satu arahnya yakni untuk makan siang akseptor dan guru pendamping. CSC diselenggarakan dengan motto : Berlomba dan Berwisata; Uji Nyali dan Nyantri; Bina Silaturrahmi dan Raih Prestasi.
Baca Juga : JURUSAN DAN EKSTRAKURIKULER PONDOK
Siswa yang mendapat 10 besar dalam lomba ini bila melanjutkan di Cendekia diberikan dispensasi dalam daftar ulang 50 %. Misalnya pada tahun 2017 ini daftar ulang di Cendekia Rp 2.000.000,- maka peraih sepuluh besar dalam CSC hanya mendaftar ulang Rp 1.000.000,-. Pada ketika CSC dilaksanakan para akseptor diajak untuk menjadi santri selama satu hari alasannya yakni CSC ini dilaksanakan selama satu hari. Hari itu juga diumumkan para juara. CSC dilaksanakan dalam 2 tahap, yakni tahap pertama diikuti oleh seluruh akseptor dan tahap kedua diikuti oleh peraih 10 besar untuk memperebutkan juara 1,2, dan 3 dalam bidang IPA dan Matematika. Peserta diajak untuk sholat berjamaah zohor dan ashar. Peserta diberikan makan siang menyerupai makannya para santri. Antri dengan membawa piring yang disediakan oleh panitia. Tentu akseptor yang mengikuti CSC ini mengeluarkan uang registrasi yang salah satu arahnya yakni untuk makan siang akseptor dan guru pendamping. CSC diselenggarakan dengan motto : Berlomba dan Berwisata; Uji Nyali dan Nyantri; Bina Silaturrahmi dan Raih Prestasi.
Baca Juga :
- Misi Visi Tujuan Pontren Cendekia
- Motto dan Program Pondok Pesantren Cendekia
- Lembaga-Lembaga di Pontren Cendekia
Belum ada Komentar untuk "✔ Kemudahan Dan Prestasi Pondok Pesantren Cerdik Aiklomak Lotim"
Posting Komentar