✔ Bahan Tes Lnteligensia Umum (Tiu) Analogi/Korelasi Makna


Tes Analogi dipakai untuk menguji penerima dalam memilih padanan kata yang sesuai dengan pola. Caranya yaitu mengidentifikasi atau mencari kesetaraan/padanan kekerabatan antar kata dari pasangan kata yang diberikan di soal. Pasangan kata tersebut mempunyai kekerabatan tertentu dan berbeda-beda untuk setiap soal. Kesetaraan kekerabatan ini harus dianalisis secara cermat untuk mendapat balasan yang tepat. Oleh alasannya itu, terkadang pengetahuan umum penerima dibutuhkan pada tes ini. 
Berikut yaitu beberapa kekerabatan pasangan kata yang biasa dinyatakan dengan bentuk" ... : ... ".
  1. Sinonim kata
  2. Antonim kata
  3. Waktu
  4. Bagian dari
  5. Definisi
  6. Temuan dan tokoh penemunya
  7. lstilah dalam suatu bidang pengetahuan
  8. Sebab dan akibat
  9. Kata benda dan kata sifat
  10. Benda (alat) dan fungsinya
  11. Panca indera dan penyakitnya
  12. Mata uang dan negara
  13. Urutan peristiwa

TIPS:

  1. Teliti, cermat, cepat dan gunakan waktu sebaik mungkin 
    Mengerjakan soal dengan teliti dan cermat akan sanggup membantu Anda dalam hal menghemat waktu, semoga tidak mengulang-ulang mengerjakan atau membaca soal terlalu lama. Selain itu, alasannya waktu yang disediakan untuk mengerjakan tes ini sangat singkat maka diharapkan teknik mengerjakan soal dengan cepat. 
    Caranya yaitu pahami soal dengan teliti, cermat dan cepat. Apabila sudah memilih kekerabatan padanan kata dan dirasa sangat mantap pada suatu pilihan balasan yang tersedia di soal maka segeralah Anda menjawab soal tersebut, kemudian segera beralih ke soal berikutnya.
  2. Perbanyak latihan soal 
    Dengan memperbanyak latihan soal maka Anda akan semakin terlatih dalam hal memilih kekerabatan padanan kata.
  3. Jangan terpaku pada soal sulit Terpaku pada soal sulit hanya akan memboroskan waktu Anda sehingga apabila terdapat soal yang dirasa sulit, maka segera berpindah di soal yang lain yang dirasa lebih mudah. 
    Sebelum berpindah ke soal selanjutnya Anda sanggup memberi tanda khusus yang menunjukkan soal tersebut belum Anda jawab sehingga apabila ada waktu yang tersisa Anda sanggup mengulangi, kembali memahami dan menjawab soal sulit yang pernah Anda tinggalkan.
  4. Perluas kekerabatan kata 
    Untuk soal yang Anda rasa sulit, mungkin saja alasannya Anda tidak sanggup memilih kekerabatan kata hanya dalam sekali baca. Solusi yang pertama yaitu baca kembali soal tersebut. Solusi lainnya yaitu cobalah untuk memperluas kekerabatan kata menjadi sebuah kalimat dari kata-kata yang tersedia di soal

TRIK:

A:B = C:D 
Ruas kiri = Ruas kanan 
  1. Hubungan ruas kiri setara dengan kekerabatan ruas kanan
    • Artinya kekerabatan yang ada di ruas kiri tersebut setara dalam arti satu level dengan kekerabatan yang ada di ruas kanan.
    • Tidak boleh, kekerabatan yang ada di ruas kiri lebih tinggi atau lebih rendah dari hubungannya yang ada di ruas kanan.

  2. Pola kekerabatan ruas kiri = rujukan kekerabatan ruas kanan
    • Carilah kata kunci atau kekerabatan yang unik dari dua kata atau lebih yang diberikan di soal, maka balasan juga harus mempunyai kekerabatan yang sama menyerupai di soal.
    • Jika kata dalam soal mempunyai makna atau arti khusus maka hal itu akan memudahkan Anda untuk menemukan kekerabatan antarkata tersebut dengan tepat.

  3. Pastikan bahwa ruas kiri dan ruas kanan mempunyai kesamaan pola. Jangan hingga terjebak pada rujukan yang terbalik. Misalkan, 
    ALAT : FUNGSI = FUNGSI : ALAT 
    Pola yang menyerupai di atas yaitu salah.

  4. Arah kekerabatan ruas kiri = arah kekerabatan ruas kanan 
    Carilah kekerabatan kata pada balasan yang akan Anda pilih yang searah atau sejalan dengan kata pada soal. 
    Misalkan A -> B : C -> D
    Tidak boleh, A -> B : C <- D

  5. Perluas menjadi kalimat
    • Jika Anda telah menemukan kekerabatan kata pada soal dengan kata pada balasan tetapi Anda belum mengetahui balasan yang sempurna maka Anda sanggup menciptakan kata-kata yang terdapat di pilihan balasan tersebut menjadi sebuah kalimat dengan memakai kekerabatan kata yang telah Anda temukan.
    • Jika dua kalimat tersebut mempunyai makna yang kurang lebih sama maka kata tersebut yaitu jawabannya.
    • Namun, apabila hal itu berlaku sebaliknya, kata yang Anda buat menjadi kalimat tersebut bukanlah jawabannya. Anda harus memikirkan kata yang sempurna dan menyusunnya menjadi kalimat.

Contoh:


  1. ES : AIR
    1. Didih
    2. Uap
    3. Cair
    4. Sublim
    5. Beku
Jawaban : C
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "cair".
Es mencair menjadi air.

  1. BULAN : BUMI = BUMI : ...
    1. Tata surya
    2. Planet
    3. Bintang
    4. Matahari
    5. Bulan
Jawaban : D
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "mengitari".
BULAN mengitari BUMI, 
BUMI mengitari MATAHARI
  1. BEBATUAN terhadap GEOLOGI menyerupai BENIH terhadap ...
    1. llmu pengetahuan
    2. Hortikultura
    3. Biologi
    4. Atom
    5. Pupuk
Jawaban : B
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "dipelajari pada cabang ilmu".
BEBATUAN dipelajari pada cabang ilmu GEOLOGI, 
BENIH dipelajari pada cabang ilmu HORTIKULTURA
  1. MATA terhadap WAJAH menyerupai BANTAL terhadap ...
    1. Kasur
    2. Selimut
    3. Ranjang
    4. Kamar Tidur
    5. Lemari
Jawaban : C
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "terletak di".
MATA terletak di WAJAH, 
BANTAL terletak di RANJANG
  1. GUDANG : BARANG = ... : ...
    1. Lama : baru
    2. Buku : perpustakaan
    3. Tertutup: terbuka
    4. Bank: deposit
    5. Bangunan : antik
Jawaban : D
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai hubungan"tempat untuk menyimpan".
GUDANG yaitu daerah untuk menyimpan barang, 
BANK yaitu daerah untuk menyimpan deposit
  1. GEMPA : RICHTER yaitu menyerupai ...
    1. Ombak : knot
    2. Jarak : dinamo
    3. Banjir : air
    4. Suhu : Fahrenheit
    5. Air : Kuyup
Jawaban : D
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "satuan ukurannya".
GEMPA satuan ukurannya RICHTER, 
SUHU satuan ukurannya FAHRENHEIT
  1. PASIR : ... = POHON : ···
    1. Gunung - hijau
    2. Gurun - hutan
    3. Bangunan - burung
    4. Semen - daun
    5. Lembut- batang
Jawaban : B
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "terdapat di".
PASIR terdapat di GURUN, POHON terdapat di HUTAN

  1. CEPAT : ... = ... : MENGILAP.
    1. Kilat - memudar
    2. Singkat - berpendar
    3. Gerak - rapi
    4. Lambat - bercahaya
    5. Perlahan-lahan - bersinar
Jawaban : B
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "sama artinya dengan". CEPAT sama artinya dengan SINGKAT, 
BERPENDAR sama artinya dengan MENGILAP
  1. ... : BAU = MENYILAUKAN : ...
    1. Busuk - terang
    2. Menyengat - cahaya
    3. Harum - matahari
    4. Aroma - lampu
    5. Sedap - sinar
Jawaban : B
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "karena".
MENYENGAT alasannya BAU, 
MENYILAUKAN alasannya MATAHARI
  1. ... berafiliasi dengan PADI, sebagaimana BUAH berafiliasi dengan ...
    1. Kuning - merah
    2. Makanan pokok - minuman pokok
    3. Petani - pedagang
    4. Sawah - vitamin
    5. Beras - biji
Jawaban : E
Pembahasan:
Padanan kata di atas mempunyai kekerabatan "dihasilkan oleh".
BERAS dihasilkan oleh PADI, 
BUAH dihasilkan oleh BIJI

Belum ada Komentar untuk "✔ Bahan Tes Lnteligensia Umum (Tiu) Analogi/Korelasi Makna"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel